marionwagen

Marion Wagen Wagen itibaren Wereta, Ethiopia itibaren Wereta, Ethiopia

Okuyucu Marion Wagen Wagen itibaren Wereta, Ethiopia

Marion Wagen Wagen itibaren Wereta, Ethiopia

marionwagen

Satu lagi serial mengenai kehidupan di sekolah asrama karangan Enid Blyton. Patricia O'Sullivan alias Pat dan saudara kembarnya Isabel O'Sullivan dimasukkan ke St. Clare oleh orang tuanya. Awalnya mereka menolak dan bertekad untuk bersikap buruk sehingga mereka bisa pindah ke sekolah yang mereka inginkan. Tapi ternyata St. Clare memberikan mereka "pengalaman" yang tak pernah terlupakan. Kedua anak kembar itu merupakan kepala murid di sekolah lama mereka, sehingga mereka terbiasa dipandang dan dihormati. Di St. Clare mereka berdua menjadi murid-murid termuda, dan harus melayani murid-murid dari dua kelas tertinggi. Mula-mula Belinda Towers, anak kelas lima, memanggil mereka. Pat bersikap membandel dan tak mau datang, tapi Isabel agak melunak dan mendatangi Belinda. Di kamar Belinda, Isabel disuruh membersihkan sepatu Belinda dan Pamela Harrison (teman sekamar Belinda), menyalakan api dan menjerang air. Tapi Isabel tidak bisa melakukannya satu pun !!! Hihihihi, anak 14 tahun tidak bisa membersihkan sepatu dan memasak air ^^ Lalu kedua anak itu juga mendapat kesulitan dengan pelajaran bahasa Perancis. Suatu kali karangan mereka dikembalikan, dan mereka diharuskan membetulkan dan mengembalikan karangannya itu besok malam setelah makan malam. Karena sudah memesan tiket bioskop, mereka merasa sayang jika tak menonton. Mereka nekat pergi padahal sudah dilarang. Alhasil, mereka memang bisa mengerjakan karangan itu dan mengumpulkannya pada Mam'zelle pada saat tengah malam! Haduh, kedua anak ini konyol banget dah. Seperti dalam Malory Towers, ada satu guru yang menjadi sasaran keisengan murid-murid. Di St. Clare, guru sejarah yang sebenarnya sedang sakit dan digantikan oleh temannya, Ibu Kennedy (Si Kenny, panggilan dari anak-anak kelas satu). Bu Kennedy sangat tidak tegas, dan selalu gagal menertibkan kelasnya. Jadi anak-anak menganggap asyik saja mengerjainya. Janet, si anak biang usil, mendapat kiriman mercon dari saudaranya. Pada saat pelajaran sejarah, Janet memasukkan mercon-mercon tersebut ke pendiangan. Dan bisa dibayangkan rame dan kacaunya kelas tersebut. Tidak tahan dengan keadaan kelas, Bu Kennedy keluar ruangan dan berniat mengundurkan diri. Lalu saat Bu Roberts, wali kelas satu, masuk ke ruangan, mercon dalam jumlah banyak meletus. Wah, akibatnya satu kelas dihukum membersihkan kelas yang kotor dan menanggung biaya pembersihan cerobong, plus meminta maaf kepada Bu Kennedy. Lalu Pesta Tengah Malam. Perkedel daging, kue coklat, sardin, susu kental, coklat, gula-gula pedas (kayak apaan sih ini?), biskuit, nenas dalam kaleng, limun jahe, roti, dan kue tar dengan lapisan yang enak (ahh apa nya yang enak nih..nda jelas >.<) serta bunga-bunga mawar warna jingga dan kuning terbuat dari gula di bagian atasnya.Nyam...^_^ Nah pesta tengah malam ini ketahuan oleh Bu Kennedy, namun tidak dilaporkan. Sejak saat itu anak-anak kelas satu menjadi baik perlakuannya kepada Bu Kennedy. Ada juga masalah pencurian. Mula-mula uang Isabel hilang. Lalu 10 shilling milik Hillary ikut lenyap. Dan 5 shilling Janet juga hilang. Pelakunya akhirnya ketahuan saat hendak mencuri uang Rita George, anak kelas 6. Siapakah dia? Wuah nda disangka-sangka deh... Keisengan kepada Bu Kennedy rupanya belum berhenti. Kali ini anak-anak kelas dua berhasil tahu Bu Kennedy ternyata takut sama kucing. Aduh, badung banget sih murid-murid St Clare. Dan Sirkus Galliano disebut dalam buku ini. Janet, Kathleen, Pat & Isabel, bertemu Lotta, Jimmy, Lucky, dan Sammy si Simpanse. Apa itu Sirkus Galliano? Bagi yang penasaran, silahkan klik:http://www.goodreads.com/book/show/66... Teman-teman sekamar Pat & Isabel: Hilary Wentworth, sang ketua kelas & ketua kamar. Janet Robins, tukang usil di kelas. Kathleen Gregory Doris Elward, juara paling bontot di kelas, namun bisa berdansa kocak. Sheila Naylor, seorang anak yang orang tuanya kaya mendadak. Vera Johns. Guru-guru di St. Clare: Miss Theobald, kepala sekolah Miss Roberts, wali kelas satu Matron, alias Ibu asrama Miss Kennedy, guru sejarah sementara menggantikan Miss Lewis yang sakit Miss Walker, guru kesenian Mam'zelle, guru bahas Perancis. Karena seringnya mengatakan pekerjaan si Kembar Abominable, beliau dijuluki Mam'zelle Abominable !

marionwagen

I read five chapters of Jose's "ode to himself" and put it down. I was distured that he wrote so extensively about steroids in a positive connotation. He strongly believes that there is nothing wrong with steroids and gives the readers plenty of detail on how to take them.